wisata hobby dan lingkungan hidup

Sabtu, 09 Juli 2016

TEMPAT WISATA POPULER DI BANDUNG


Silahkan Klik Topik Lainnya :

Kegiatan Lingkungan dan Fakultas Teknik,  Wisata Padang Sumatra Barat,  Umroh Makkah Madinah,  Wisata Singapore,  Wisata Phuket Thailand,  Wisata Karimunjawa,  Wisata Malang Bromo,  Wisata Ende Flores,  Wisata Tidung Kepulauan Seribu,  Wisata Pangandaran,  Wisata BandungWisata Malang Batu,  Wisata Melaka Kuala Lumpur

Bagi warga Jakarta, Bandung merupakan destinasi wisata yang popular dan menjadi favorit untuk melewatkan liburan pada akhir pekan. Hal tersebut disebabkan mudahnya akses untuk mencapainya. Dari Jakarta para wisatawan dapat langsung berkendara melalui jalan tol langsung ke Bandung. Tak heran sejak Jumat malam sampai hari Minggu, jalan-jalan kota Bandung dan sekitarnya dipenuhi oleh mobil-mobil dengan plat nomor B (Jakarta).
Selain aksesnya yang mudah, Bandung sangat menarik bagi wisatawan karena banyaknya objek wisata yang dapat dikunjungi. Dengan demikian dalam sekali perjalanan para pengunjung dapat sekaligus berwisata ke berbagai tempat yang menarik.

Tulisan tentang Bandung yang lain : Alun-alun dan Gedung MerdekaFarmhouse Lembang, Museum GeologiPasar Terapung Lembang Grafika Cikole Lembang

Berikut adalah beberapa diantara tempat wisata populer yang dapat dikunjungi di kawasan Bandung :

1.  Alun-Alun Bandung
Alun-alun adalah lapangan yang terletak di Pusat kota Bandung. Setelah sebelumnya kawasan tersebut terkenal dengan kesemrawutannya, mulai akhir tahun 2014 kawasan tersebut menjadi indah dan asri setelah direnovasi dan ditata oleh Ridwan Kamil ,Walikota Bandung. Dengan kondisi yang nyaman tersebut, maka alun-alun Bandung menjadi tempat yang menyenangkan untuk dikunjungi.
Alun-alun Bandung merupakan tempat yang keren. Untuk mempercantik dan menjadi tempat yang menyenangkan untuk bermain, seluruh alun-alun dilapisi oleh rumput sintetis berwarna hijau, sehingga menjadi tempat yang ideal bagi anak-anak atau keluarga untuk bermain, misalnya bermain bola atau sekedar bercengkerama.
Alun-alun dan Mesjid Agung
Dilapisi rumput sintetis


2.     Gedung Merdeka
Gedung Merdeka merupakan gedung yang bersejarah, yaitu menjadi tempat terselenggaranya Konperensi Asia Afrika yang dikuti oleh 29 negara pada tahun 1955. Gedung tersebut terletak di jalan Asia-Afrika dan hanya berjarak sekitar 200 meter dari alun-alun arah ke Timur. Di dalam gedung Merdeka saat ini terdapat Museum Konperensi Asia Afrika dimana pengunjung dapat melihat suasana serta dokumentasi penyelenggaraan Konperensi yang menjadi inspirasi banyak Negara di benua Asia dan benua Afrika untuk Merdeka.
Suasana Museum sangat sejuk dan menyenangkan, dengan penyejuk udara dan ruangan yang tertata rapi. Kita dapat mengunjungi museum tersebut tanpa membayar karcis, sedangkan jadual bukanya adalah sebagai berikut : Senin sampai Kamis : 08.00 – 16.00, Sabtu-Minggu : 09.00 – 16.00.

Gedung Merdeka

Pidato Bung Karno pada KAA tahun 1955

3.  Farmhouse Lembang
Farmhouse adalah tempat wisata yang terletak di Utara kota Bandung, tepatnya di jalan raya Lembang. Untuk mencapainya dari kota Bandung menuju Utara mengikuti jalan Setia Budi. Setelah melewati terminal Ledeng atau Kampus UPI diteruskan melewati jalan Raya Lembang. Dari kampus UPI jaraknya sekitar 4,5 km. Farmhouse terletak di sebelah kanan jalan.

Tulisan tentang Bandung yang lain : Alun-alun dan Gedung MerdekaFarmhouse Lembang, Museum GeologiPasar Terapung Lembang Grafika Cikole Lembang

Tempat wisata ini memiliki beberapa objek yang menarik, antara lain rumah Hobbit, rumah bergaya Eropa, air terjun mini, lapangan bermain dengan hewan, taman bunga, termasuk juga café untuk makan, minum serta berbelanja Pernik-pernik untuk oleh-oleh. Harga tiket masuk ke lokasi ini sebesar Rp 20.00,- perorang, yang dapat ditukarkan dengan welcome drink (susu) atau sosis bakar. Sedang untuk parker mobil taripnya Rp 10.000,-

Lokasi parkir Farmhouse


Rumah Hobbit
   
4.  Museum Geologi Bandung
Museum Geologi terletak di jalan Diponegoro. Jika kita dari Jakarta dan melewati jembatan layang Pasupati, sampailah di lapangan Gasibu. Dengan menyusuri  lapangan Gasibu sampailah di jalan Diponegoro dan Gedung Sate. Dari Gedung Sate, hanya berjarak sekitar 200 meter sampailah di Museum Geologi.
Di Museum Geologi kita dapat melihat berbagai informasi dan audiovisual tentang segala aspek geologi, misalnya tentang terbentuknya bumi, pulau, gunung api, termasuk juga proses terjadinya tsunami.
Namun meskipun isinya padat dengan ilmu pengetahuan, suasananya sangat menyenangkan bagi anak-anak. Misalnya terdapat kerangka dinosaurus yang menarik. Salah satunya yang banyak ditonton oleh pengunjung adalah Tyrex atau Tyrannosaurus Rex Oxborne (kadal yang kejam) yaitu dinosaurus pemakan daging.  Terdapat juga ruangan yang memamerkan berbagai logam mulia, batu akik dan sebagainya.

Gedung Museum

Kerangka gajah purba


5.     Pasar Baru Bandung
Meskipun namanya Pasar Baru, pasar yang terletak di jalan Otto Iskandar Dinata ini sudah berdiri sejak tahun 1906. Pasar ini merupakan destinasi wisata belanja yang sangat popular di Bandung, dimana kita dapat menemukan berbagai jenis tekstil, pakaian dan asesoris dengan harga yang relative murah. Selain dikunjungi oleh penduduk Bandung dan wisatawan local, pasar ini menjadi tempat belanja yang popular bagi wisatawan dari Malaysia, Singapura bahkan dari Afrika.
Di pasar ini anda dapat berbelanja berbagai produk busana muslim, jeans, tas, batik, perlengkapan haji, dan sebagainya dengan harga yang kompetitif. Namun untuk mendapat harga yang kompetitif tersebut anda harus sabar menawar dan membandingkan harga berbagai toko sebelum menjatuhkan pilihan.

Seputar Pasar Baru

6.  Pasar Terapung Lembang
Pasar terapung atau Floating Market merupakan tempat wisata yang terletak di daerah Lembang. Tempat wisata ini awalnya merupakan sebuah situ (danau kecil) yang dikenal sebagai Situ Umar, cocok untuk dikunjungi sebagai wisata keluarga. Selain dapat menikmati berbagai wahana air, pada area dermaga terdapat perahu-perahu yang menjajakan berbagai makanan  sehingga pengunjung dapat menikmati berbagai kuliner dengan harga terjangkau. Kuliner yang dijajakan cukup beragam, antara lain empal gentong, kupat tahu, kueh balok, jagung bakar, es kelapa muda , ketan bakar, sate maranggi dan lain lain.
Tempat wisata ini buka tiap hari mulai pukul 09:00 – 18.00. Untuk masuk ke Pasar terapung, pengunjung harus membeli tiket masuk yang kemudian ditukarkan dengan welcome drink. Selain membeli tiket masuk, pengunjung juga harus menukarkan uang dengan koin untuk transaksi.  Koin tersedia dengan pecahan Rp 5.000,-, Rp.10.000,- dan Rp. 20.000,-


Foto di tepi danau (koleksi Dodon T Tarmidi)



Kolam ikan


Tempat wisata ini terletak di Cikole Lembang. Untuk mencapainya pengunjung dari Bandung terlebih dahulu menyusuri jalan ke Utara menuju Lembang. Sampai di Lembang dilanjutkan arah ke Tangkuban Parahu, dengan jarak sekitar 7-8 km dari persimpangan Lembang arah Tangkuban Parahu. Lokasi Wisata Grafika Camping Ground berada di sebelah kiri jalan.
Sesuai dengan namanya, rekreasi utama yang disajikan kepada para pengunjung adalah berkemah menikmati alam pegunungan yang segar. Selain fasilitas kemah berupa tenda, di tempat itu juga terdapat pilihan lain untuk menginap, yaitu menginap di pondok wisata ataupun hotel. Dengan area yang cukup luas, para pengunjung juga dapat mengikuti kegiatan outbound dengan berbagai permainan antara lain flying, jembatan Burma, rumah pohon, paint ball ataupun kebun strawberry. 

Rumah pohon

Flying fox

---------------------------------------------

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.